Hubungan Antara Gaya Gerak Dan Energi

Hubungan antara gaya dan gerak sanggup dibuktikan dengan model jungkat-jungkit, katapel, dan traktor pegas. Jungkat-jungkit mempunyai tiga serpihan penting, yaitu titik tumpu, beban, dan kuasa. Jungkat-jungkit sanggup memperbesar gaya yang dilakukan pada kuasa. Gerak jungkat-jungkit dipengaruhi oleh gaya gravitasi atau berat benda.

Katapel memakai karet yang lentur untuk melontarkan benda. Gaya yang bekerja pada katapel yaitu gaya pegas. Traktor pegas bekerja memakai gaya pegas. Pada permainan jungkat-jungkit, anak yang di atas mempunyai energi potensial gravitasi. Kerja yaitu kemampuan gaya dalam memindahkan benda. Energi yaitu kemampuan sebuah benda untuk melaksanakan kerja. Energi tidak sanggup diciptakan atau dimusnahkan. Energi hanya berubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Berikut klarifikasi mengenai hubungan antara gaya dan energi.

A. Gaya
Gaya yaitu tarikan atau dorongan yang sanggup menghipnotis keadaan suatu benda. Gaya sanggup menjadikan perubahan gerak atau perubahan kecepatan. Meja yang didorong sanggup bergerak lantaran menerima gaya dorong. Makara adanya gaya menghipnotis gerak suatu benda. Alat yang dipakai untuk mengukur besar kecilnya gaya disebut dinamometer, satuannya yaitu newton (N). gaya sanggup menghipnotis keadaan suatu benda, antara lain sebagai berikut.

1. Gaya sanggup mengakibatkan benda bergerak.
Menurut cara kerjanya gaya sanggup dibedakan menjadi gaya dorong dan gaya tarik.
  • Gaya dorong sanggup diamati ketika mendorong kendaraan beroda empat yang mogok atau menendang bola. Pada dikala mendorong kendaraan beroda empat dan menendang bola berarti orang tersebut sedang memperlihatkan gaya dorong.
  • Gaya tarik sanggup diamati pada dikala menarik gerobak pasir atau bermain tarik tambang. Pada kedua aktivitas tersebut mereka sedang memperlihatkan gaya tarik pada gerobak dan tambang.

    2. Gaya sanggup mengubah gerak benda.
    Perubahan-perubahan pada benda mencakup : benda membisu menjadi bergerak, benda yang bergerak menjadi berubah arah geraknya, dan benda yang bergerak menjadi diam. Contoh bergerak menjadi membisu yaitu dikala mengerem sepeda, contoh

    3. Gaya sanggup mengakibatkan perubahan bentuk benda
    Contoh aktivitas yang memperlihatkan gaya sanggup mengubah bentuk benda antara lain : menciptakan asbak dari tanah liat atau plastisin, memecahkan celengan, karet gelang yang berbentuk bundar bila ditarik maka bentunya menjadi berbeda, balon udara apabila ditekan juga berubah bentuk, dan kejadian rusaknya kendaraan beroda empat lantaran kejadian tabrakan.

    Faktor-Faktor yang menghipnotis gaya antara laian sebagai berikut.
    • Gaya gesek dipengaruhi oleh faktor kehalusan dan kekasaran permukaan benda. Semakin halus permukaan semakin kecil gaya geseknya dan sebaliknya semakin berangasan permukaan semakin besar gaya geseknya. Sehingga diharapkan gaya yang lebih besar untuk menciptakan benda bergerak.
    • Benda yang dilempar ke atas maka kecepatan jatuh benda tersebut akan lebih cepat bila mendekati bumi lantaran imbas gaya gravitasi bumi.

    Pada ketapel energi kinetik tidak hanya dimiliki oleh batu, karet pentil yang melemparkan kerikil juga mempunyai energi. Pada dikala ditarik karet pentil mempunyai energi potensial. Energi potensial tersebut ditimbulkan oleh gaya pegas. Oleh lantaran itu energi potensial karet disebut energi potensial pegas.

    Permainan jungkat-jungkit juga berafiliasi dengan energi potensial. Saat anak berada di atas, ia mempunyai energi potensial. Energi potensial anak itu dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi. Karenanya energi potensial anak tersebut dinamakan energi potensial gravitasi. Semua benda pada ketinggian mempunyai energi potensial gravitasi. Misalnya mangga yang menggantung dan lampu yang tergantung.

    Macam-macam Gaya
    Secara garis besar gaya terbagi dua yaitu gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Gaya sentuh yaitu gaya yang pribadi mengenai benda. Gaya tak sentuh yaitu gaya yang dikenakan pada suatu benda tetapi tidak menyentuh bendanya. Dari kedua jenis gaya tersebut, jenis-jenis gaya diperinci lagi menjadi :

    1. Gaya pegas yaitu gaya yang terjadi akhir tarikan atau dorongan terhadap benda yang elastis. Gaya pegas menyangkut dua gaya, yaitu tarikan dan dorongan. Contohnya, penjepit kertas yang ditekan, karet gelang yang ditarik.
    2. Gaya listrik yaitu gaya yang ditimbulkan lantaran adanya fatwa listrik. Misalnya, penggaris plastik yang digosok dengan kain wol sanggup menarik sobekan kertas kecil.
    3. Gaya gravitasi yaitu gaya yang disebabkan oleh gaya tarik bumi. Jika kita melempar benda ke atas maka kecepatan jatuh benda tersebut akan lebih cepat bila mendekati bumi lantaran imbas gaya gravitasi bumi. Misalnya buah kelapa jatuh ke bawah lantaran adanya imbas gaya gravitasi bumi.
    4. Gaya magnet yaitu gaya yang ditimbulkan lantaran adanya tarikan magnet terhadap benda-benda yang terbuat dari logam. Misalnya, magnet batang yang didekatkan pada kumpulan paku sehingga sanggup tertarik. Contoh benda yang tidak bersifat magnetis pada umumnya benda yang terbuat dari plastik, kayu, dan karet.
    5. Gaya gesek yaitu gaya yang terjadi akhir dua permukaan benda yang saling bergesekan. Semakin halus permukaan, semkain kecil gaya geseknya dan sebaliknya semakin berangasan permukaan, gaya geseknya semakin besar. Misalnya, goresan antara karet rem dengan pelek roda sepeda, goresan antara ban sepeda dengan permukaan jalan, mengasah pisau memakai gerinda.
    6. Gaya otot yaitu gaya yang ditimbulkan oleh otot insan atau hewan. Contohnya gaya otot yaitu: gerobak ditarik manusia, pedati ditarik kuda.
    7. Gaya mesin yaitu gaya yang ditimbulkan oleh mesin. Misalnya, kendaraan beroda empat dan sepeda motor sanggup melaju kencang.
    8. Gaya Apung yaitu gaya yang diberikan oleh air. Gaya apung dipengaruhi volume benda. Makin besar volume benda, makin besar gaya yang akan diberikan air.

    B. Energi
    Energi diartikan sebagai  kemampuan suatu benda dalam melaksanakan kerja. Hal ini memperlihatkan bahwa ada hubungan antara gaya dan energi. Dalam keseharian energi disebut tenaga. Energi yang dimiliki kerikil yang terlontar disebut energi gerak atau energi kinetik. Makara semua benda yang bergerak mempunyai energi kinetik, misal kendaraan beroda empat melaju, orang berlari atau bola melambung. Berikut ini beberapa jenis energi yang ada di sekitar kita.
    1. Energi potensial yaitu energi yang dipengaruhi oleh gaya. Contohnya pada karet ketapel terdapat energi potensial pegas dan pada permaianan jungkat-jungkit terdapat energi potensial gravitasi
    2. Energi kinetik yaitu energi gerak. Semua benda yang sedang bergerak mempunyai energi kinetik.
    3. Energi panas, yaitu energi dalam bentuk panas. Energi panas juga disebut energi kalor. Energi panas berasal dari matahari, api, ataupun benda panas lainnya.
    4. Energi kimia, yaitu energi yang timbul akhir reaksi kimia. Contohnya, energi kimia di dalam badan kita. Energi tersebut berasal dari pembakaran materi makanan. Kita menggunakannya untuk bergerak. Contoh lainnya yaitu energi kimia dalam materi bakar. Energi tersebut dipakai untuk menjalankan mesin. Contohnya, mobil, motor, dan pesawat terbang.
    5. Energi listrik, yaitu energi yang dimiliki arus listrik. Energi listrik merupakan energi yang paling banyak digunakan. Energi listrik akan kalian pelajari lebih terang di serpihan selanjutnya.
    6. Energi bunyi, yaitu energi yang dimiliki oleh bunyi. Kita sanggup pertanda bahwa suara mempunyai energi. Saat mendengar suara sangat keras, indera pendengaran kita menjadi sakit. Bunyi pesawat jet yang terbang rendah sanggup memecahkan beling jendela.
    7. Energi cahaya, yaitu energi yang dimiliki cahaya. Contohnya, penggunaan laser untuk memotong logam. Laser juga dipakai untuk mengiris serpihan badan yang akan dioperasi.

    Ketika mendorong meja, kita memperlihatkan gaya. Gaya sanggup berupa dorongan atau tarikan. Kita memperlihatkan gaya pada meja supaya meja bergerak. Meja dikatakan bergerak bila terjadi perubahan posisinya. Sesuatu yang mengakibatkan kita menghasilkan gaya dinamakan energi.

    0 Response to "Hubungan Antara Gaya Gerak Dan Energi"

    Post a Comment

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel