Pembelajaran 4 Tema 8 Subtema 2 Bumiku Dan Musimnya

Adakah imbas demam isu tertentu dengan kesehatan badan kita? Yuk, cari jawabannya!

Ayo Analisis
Pada siang hari, suhu udara panas. Akibatnya, beling jendela memuai. Namun, pada malam hari suhunya menurun. Perubahan suhu menciptakan beling jendela menyusut. Karena itulah ukuran bingkai dibentuk lebih besar daripada ukuran kaca. Ada cukup ruang tersedia ketika beling memuai sehingga beling tidak pecah.

Pada malam hari cuaca cerah di demam isu kemarau, cobalah pergi ke luar teras rumahmu. Pandangilah Bulan. Bagaimana bentuk Bulan? Apakah Bulan bergerak? Apakah Bulan mempunyai cahaya sendiri? Apakah Bulan berputar? Apa yang dikelilinginya?

Amati gambar berikut!

Apa yang sanggup kau simpulkan perihal gerak Bulan? Tuliskan.
Bulan melaksanakan tiga gerakan sekaligus, yaitu berotasi pada porosnya, beredar mengelilingi bumi, dan bersama bumi beredar mengelilingi matahari. Periode revolusi bulan mengelilingi Bumi ternyata sama dengan periode rotasinya.
Bulan berotasi pada porosnya. Bulan berevolusi mengelilingi Bumi. Bulan selalu bersama Bumi sehingga disebut sebagai satelit Bumi. Bulan bersama Bumi mengelilingi Matahari. Hal itu disebut revolusi Bulan. Bulan tidak mempunyai cahaya sendiri. Cahaya Bulan berasal dari pantulan yang diterima dari cahaya Matahari.

Ayo Mencoba
Apakah bentuk Bulan akan selalu sama setiap hari? Amati gambar dan lakukan percobaan untuk membuktikannya!

Menguji Ketampakan Bulan Purnama
Alat dan Bahan
  1. Kotak sepatu besar.
  2. Kertas hitam.
  3. Bola plastik busa/styrofoam dengan ukuran diameter 5 cm.
  4. Lampu senter kecil dengan cahaya yang kuat, isolasi kertas, dan benang hitam.
Langkah percobaan

  1. Lapisi permukaan kotak sepatu bab dalam dengan kertas hitam.
  2. Gantungkan bola styrofoam dengan benang hitam 5 cm dan tempelkan ujung benang pada pertengahan epilog kotak.
  3. Buatlah 1 lubang yang sama besarnya dengan diameter lampu senter pada ujung kotak dan tutup rapat celah di antara lampu senter dan kotak dengan memakai isolasi kertas. Buatlah 5 lubang intip pada sisisisi kotak di mana 4 lubang pada tiap sisi memanjang dan 1 lubang pada posisi miring yang lebih rendah dari lampu senter.
  4. Pasang epilog kotak bersama bola yang tergantung padanya di atas kotak dan rapatkan tepi-tepinya dengan memakai selotip kertas.
  5. Nyalakan senter, kemudian amati bola dengan mengintip melalui lubang-lubang intip dengan urutan ibarat gambar.
Ayo Diskusikan
Setelah melaksanakan percobaan, diskusikan pertanyaan berikut bersama dengan kelompokmu!
  1. Apa yang kau lihat ketika mengintip melalui lubang-lubang tersebut? Bentuk bentuk bulan.
  2. Matikan lampu senter, apa yang terjadi? Ruangan menjadi gelap
  3. Melalui lubang mana kau sanggup melihat bentuk yang sama dengan bentuk Bulan baru? Melalui lubang yang berlawanan dengan lampu senter.
  4. Ada berapa banyak fase Bulan? Apa saja bentuknya? Jelaskan.  Bulan sabit sanggup disamakam dengan mengintip lubang 1, Bulah separuh dan Bulan cembung pada lubang 2, dan Bulan penuh pada lubang 3
Presentasikan jadinya di depan kelas!

Temukan Jawabannya
Tahukah kamu, rotasi Bulan sanggup memengaruhi pasang surut air laut. Saat pasang nelayan tidak sanggup melaut. Mereka harus menunggu air sampai surut. Seorang nelayan menangkap ikan dan udang pada ketika air bahari surut memakai jaring. Setiap jaring membutuhkan beberapa pelampung. Berikut ialah tabel dan data gambar yang menawarkan banyak jaring dan pelampung yang dibutuhkan.
Data
Data MasukData Keluar
11 x 3 - 2 = 1
22 x 3 - 2 = 4
33 x 3 - 2 = 7
44 x 3 - 2 = 10
55 x 3 - 2 = 13
Berapakah pelampung yang diharapkan pada setiap jaring? x 3 - 2

Cobalah menciptakan 3 soal dongeng yang serupa dengan jenis dongeng di atas. Buat juga data tabel masukan dan keluaran serta data gambar dari pemecahan problem dalam soal dongeng yang kau buat!

0 Response to "Pembelajaran 4 Tema 8 Subtema 2 Bumiku Dan Musimnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel