Pembelajaran 4 Tema 7 Subtema 2 Pemimpin Idolaku

Seorang pemimpin yang baik selalu menghargai karya atau perjuangan orang lain. Bisakah kau menyebutkan pola perilaku pemimpin tersebut? Apa yang dilakukannya?

Banyak diantara kita yang bekerja sungguh-sungguh. Mereka menghasilkan karya yang luar biasa. Seorang pemimpin yang baik, selain mempercayai anggota timnya, ia selalu memberi perhatian dan penghargaan kepada mereka.

Ayo Berlatih
Pada pembelajaran sebelumnya kau sudah bermain mengoper bola dengan temanmu. Hari ini kau akan melaksanakan hal yang sama. Untuk mengingat keterampilan yang kau pelajari, kau sanggup membaca kembali teknik mengoper bola dan membaca hukum mainnya sekali lagi. Setelah bermain mengoper bola, diskusikanlah kegiatannya dengan sobat kelompokmu.

1. Apakah kali ini kelompokmu berhasil mencapai tujuan bersama? Jelaskan!
2. Nilai-nilai kepemimpinan apa yang harus dimiliki oleh kelompokmu ketika bermain mengoper bola kali ini?
3. Strategi apa yang kau terapkan kali ini ?

Ayo Mencoba
Sudin terlihat erat dengan Ismail dari Aceh. Mereka tinggal sekamar. Setelah berlatih pidato untuk persiapan esok pagi, Sudin dan Ismail beristirahat sambil bermain angka. Mereka mengumpulkan beberapa tutup botol minuman dan menuliskan satu angka di atasnya. Berikut yaitu angka-angka yang ditulis mereka di setiap tutup botol.

Sudin memasukkan semua tutup botol ke dalam kantong plastik hitam. Apabila angka yang terambil yaitu bilangan kelipatan 3, maka Ismail menang. Apabila angka yang terambil yaitu bilangan kelipatan 2, maka Sudin menang.

1. Berapa peluang untuk terambilnya bilangan yang merupakan kelipatan 3? Peluang untuk terambilnya bilangan yang merupakan kelipatan 3? (6, 24, 18, 9, 15, 30) = 6/8
2. Berapa peluang untuk bilangan kelipatan 2? Peluang untuk bilangan kelipatan 2? (6, 24, 18, dan 30) = 4/8
3. Apakah menurutmu permainan ini adil? Mengapa? Menurut saya permainan ini kurang adil alasannya yaitu peluang keluarnya bilangan kelipatan 3 lebih besar dari bilangan kelipatan 2.
4. Lakukan percobaan sebanyak 20 kali. Catat hasilnya.

Bilangan	Turus	Jumlah	Peluang Empirik
Kelipatan 2	IIII III	8	Peluang bilangan kelipatan 2 = 8/20
Kelipatan 3	IIII IIII IIII	12	Peluang Bilangan kelipatan 3 = 12/20

Coba kau menciptakan permainan serupa. Kamu harus membuatnya sendiri. Buatlah hukum mainnya, tentukan data dan pertanyaan untuk dijawab pemain. Sampaikan kepada gurumu. Ajak temanmu untuk mencobanya bersamamu.

Kamu akan mencoba paling sedikit tiga permainan berbeda milik temantemanmu. Berikan apresiasi terhadap permainan kreasi temanmu dengan menawarkan komentar lisan. Setelah itu, buatlah goresan pena mengenai apa yang telah kau lakukan. Tulisanmu harus memuat hal berikut.

1. Jenis permainan 1-3
2. Aturan permainan 1-3
3. Masukanmu terhadap ketiga permainan tersebut
4. Perasaanmu ketika bermain
5. Pendapatmu wacana permainan temanmu

Ayo Lakukan
Pada suatu hari, Kepala Sekolah sangat kaget. Ia melihat banyak burung-burung yang kotor sayapnya. Ternyata air di sekitar sekolah banyak mengandung lumpur semenjak hujan deras dua hari yang lalu. Ia sangat prihatin dengan kondisi ini. Apa bahwasanya yang terjadi dengan air tersebut? Kamu sudah berguru wacana adonan kan? Ayo, kita coba memisahkan kotoran dari air.

Bahan yang dibutuhkan

1. Botol Plastik
2. 1 Mangkuk Pasir Putih
3. Krikil Besar
4. Ijuk
5. Kerikil sedang

Kegiatan

1. Potong kepingan bawah botol. Minta pertolongan gurumu untuk melakukannya.
2. Isi kepingan botol yang terbuka dengan bahan-bahan penyaring dengan susunan menyerupai pada gambar.
3. Masukkan air kotor perlahan
4. Tunggu sekitar 5 menit
5. Tuang air yang disaring ke dalam mangkuk. Apa yang terjadi?

Catatlah proses aktivitas dan hasilnya.
Hasil penjernihan air sanggup dilihat melalui gambar di atas. Dimana air yang semula warnanya keruh menjadi lebih bening. Hal ini alasannya yaitu bahan-bahan yang digunakan, menyerupai pasir halus, kerikil, dan ijuk. Kerikil yang dipakai pada alat penjernihan air sederhana tersebuat yaitu untuk menyaring material-material yang berukuran besar, sementara ijuk berfungsi untuk menyaring atau menghilangkan kotoran yang lebih kecil.

Berapa banyak air higienis yang dihasilkan?
Air higienis yang dihasilkan lebih sedikit dari air keruh sebelumnya hal ini alasannya yaitu kotoran yang ada dalam air akan tertinggal pada bahan-bahan yang dipakai sebagai penyaring.

Apa yang harus dilakukan apabila air masih belum bersih?
Jika air yang dihasilkan masih belum higienis ulangi proses penyaringan dari awal hingga air yang dihasilkan benar-benar bersih.

Cara untuk mendapat air higienis melalui proses pembuatan alat penyaringan atau penjernihan air sederhana. Ada beberapa cara menyaring atau menjernihkan air. Salah satunya, sanggup dilakukan dengan metode filtrasi dari benda-benda menyerupai ijuk, pasir, batu yang sanggup menyaring kotoran pada air limbah yang menimbulkan air lebih bening.

Dalam kehidupan sehari-hari, banyak yang berkarya. Sebaliknya, banyak pula yang bersedih alasannya yaitu belum menghasilkan karya. Sebagai pemimpin yang baik, apa yang harus kita lakukan terhadap keduanya?

Share this post