Pembelajaran 6 Tema 8 Subtema 1 Perbedaan Waktu Dan Pengaruhnya

Jika kau melihat di sekelilingmu, setiap hari dan setiap waktu, akan kau temui banyak sekali pemandangan yang menyenangkan hatimu. Kamu sanggup membuatkan indahnya pemandangan yang kau nikmati bersama orang lain. Caranya dengan melukiskan pemandangan tersebut di atas kertas gambar.

Ayo Analisis
Pagi ini kau akan memulai acara dengan mengatakan hasil karya gambar perspektifmu kepada temanmu di kelas. Mintalah teman-temanmu untuk menganalisis hasil gambar perspektif yang telah kau buat. Analisislah hasil karya tiga orang temanmu untuk melihat kesesuaian dengan teknik gambar perspektif yang telah kau pelajari. Tuliskan hasil analisismu pada kolom di bawah ini!

Ayo Menulis
Sekarang, cobalah kau jelaskan proses menciptakan gambar perspektif dan manfaat dari gambar tersebut. Kemudian, tuliskan secara rinci dengan memakai kalimat efektif, kosakata baku, dan tanda baca yang sesuai.

Untuk menciptakan gambar perspektif sanggup dilakukan melalui beberapa langkah. Pertama, buatlah sebuah garis mendatar atau horizontal pada kertas. Garis horisontal dibentuk pada dari kepingan tengah kertas. Buatlah titik di tengah kertas sebagai titik lenyap.

Kedua, gambarlah garis yang membentuk X dari ujung kertas menuju ujung lainnya dengan melewati titik tengah cakrawala (titik lenyap) yang telah dibuat.

Ketiga, dari salah satu sisi, mulailah menggambar objek dari ujung menuju titik tengah tersebut. Titik ini disebut titik lengkap. Pastikan gambar yang kau buat tersusun berdasarkan garis yang membentuk abjad “X” tersebut. Objek-objek digambarkan dengan ukuran yang semakin kecil menuju titik lenyap.

Keempat, lengkapi objek dengan gambar detilnya. (Misalnya gambar jendela pada gedung). Perhatikan perbandingan ukuran detil gambar Setelah gambar objekmu selesai, hapuslah garis bantu horisontal dan garis X yang kau buat sebelumnya. Setelah itu warnailah gambar sesuai dengan warna yang tepat.

EVALUASI
1. Tuliskan provinsi-provinsi yang termasuk wilayah waktu Indonesia Barat, Tengah , dan Timur.
WIB, waktu Indonesia barat

WIB terletak pada garis bujur 105 derajat yang meliputi pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat. Dengan rincian provinsi sebagai berikut: Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, NAD, Bengkulu, Bangka Belitung, Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Kepulauan Riau
WITA terletak pada sepanjang garis bujur 120 derajat. Wilayah WITA meliputi Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kepulauan sunda kecil, dan Sulawesi. Dengan rincian berikut: Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara
WIT terletak pada sepanjang garis bujur 135 derajat dan +9 GMT. Yang termasuk ke dalam wilayah Indonesia Timur yakni Papua Barat, Papua, Maluku Utara, dan Maluku.

2. Mengapa ada pembagian wilayah waktu di Indonesia? Jelaskan!
Karena Indonesia terletak di 95° BT - 141°BT, sedangkan setiap 15° garis bujur, waktu bergeser 1 jam. Sehingga di Indonesia ada 3 tempat waktu.

3. Seandainya kau berada di Pontianak, dikala ini jam dinding mengatakan pukul 12.00 siang. Pukul berapakah di Ambon dan di Bengkulu? Berikan alasanmu! Pontianak dan Bengkulu termasuk Waktu Indonesia Barat. Sedangkan Ambon termasuk Wilayah Indonesia Timur. Jika dikala ini di Pontianak pukul 12.00 maka di Ambon pukul 14.00.

4. Perbedaan waktu antarwilayah merupakan sesuatu yang memperkaya keragaman di Indonesia. Seandainya kau mempunyai sahabat yang tinggal di wilayah waktu yang berbeda, bagaimana sikapmu menyikapi perbedaan tersebut?

5. Apa yang dimaksud dengan rotasi Bumi dan pengaruhnya dalam kehidupan kita? Jelaskan.
Rotasi bumi yakni perputaran bumi pada porosnya dari arah barat ke timur. Akibat rotasi bumi yakni terjadinya siang dan malam, terjadinya perbedaan waktu di banyak sekali tempat di bumi, gerak harian semu bintang. dan perbedaan percepatan gravitasi bumi.

6. Ada 2 masakan yang sama diletakkan di 2 tempat yang berbeda. Makanan 1 diletakkan di ruang terbuka dan masakan 2 diletakkan di lemari es pada kurun waktu tertentu. Makanan mana yang lebih cepat busuk? Mengapa? Jelaskan.
Penyebab pembusukan yakni lantaran adanya makhluk hidup yang berukuran sangat kecil, ibarat basil dan jamur. Jamur akan gampang berkembang pada keadaan lingkungan yang lembab. Selain itu, jamur tumbuh dengan pesat di tempat yang mempunyai suhu yang hangat, tidak terlalu dingin. Sehingga masakan yang ditempatkan di udara terbuka akan lebih cepat membusuk dibandingkan apabila dimasukan dalam kulkas.

7. Bagaimana efek suhu terhadap perubahan benda?
Suhu tinggi maupun rendah akan kuat terhadap perubahan benda, baik dalam ukurannya, bentuknya maupun wujudnya. Setiap benda (padat, cair dan gas) akan memuai jikalau dipanaskan. Memuai yakni bertambahnya ukuran benda. Menyusut yakni berkurangnya ukuran benda (padat, cair dan gas) yang disebabkan lantaran adanya penurunan suhu atau suhu rendah. Penyusutan yakni kebalikan dari pemuaian.

8. Tuliskan 4 faktor penyebab terjadinya pembusukan dan pengaratan!
Pembusukan: suhu (tekanan udara), kuman, jamur
Perkaratan: hujan, reaksi oksidasi, suhu(tekanan udara)

9. Sebutkan 3 penyakit menular dan 3 penyakit tidak menular!
Penyakit menular misalnya yakni TBC, Influenza, dan demam berdarah, sedangkan penyakit tidak menular misalnya yakni diabetes, penyakit jantung, dan rematik.

10. Penyakit apa yang muncul lantaran perubahan suhu dan cara hidup yang tidak sehat?
Perubahan suhu tubuh sangat akrab kaitannya dengan produksi panas yang berlebihan. Beberapa penyakit jawaban perubahan suhu diantaranya yakni demam, hipertemia, hipotermia, dan heat stroke.
Beberapa penyakit jawaban pola hidup tidak sehat diantaranya yakni dibetes, serangan jantung, stroke, TBC, Maag, kanker paru-paru, bisul, dan tipes.

11. Tuliskan hal-hal yang perlu kau lakukan setiap hari untuk memelihara kebersihan dan kesehatan diri!

Kebersihan diri meliputi kebersihan seluruh anggota tubuh, termasuk gigi, rambut, serta pakaian yang dikenakan.
Memilih Makanan yang Sehat. Perbanyaklah mengonsumsi masakan sehat ibarat buah dan sayuran. Buah dan sayuran mengandung nutrisi yang diharapkan tubuh.
Istirahat dan Tidur. Dalam hal ini dibedakan antara istirahat dan tidur. Tidur termasuk istirahat, tetapi istirahat belum tentu sama dengan tidur. Beristirahat artinya berhenti sebentar untuk melepaskan lelah, sedangkan tidur artinya mengistirahatkan tubuh dan kesadarannya.
OLahraga/Latihan Fisik secara Teratur. Latihan fisik memang tidak sanggup menyembuhkan segala macam penyakit, namun manfaat latihan fisik yang teratur merupakan bentuk upaya pencegahan terhadap penyakit yang murah dan menyenangkan.
Menghindari Terjadinya Penyakit dengan membiasakan diri dengan menjalankan hukum kesehatan dan menghindari kontak dengan sumber penularan penyakit.
Melakukan Pemeriksaan Kesehatan. Pemeriksaan kesehatan (check up) sebaiknya dilakukan secara periodik untuk mengetahui kondisi tubuh dalam jangka waktu tertentu.

12. Lengkapilah tabel berikut dengan memakai hubungan data masuk dan data keluar yang telah ditentukan!


Data Masuk	Data Keluar	Data Masuk	Data Keluar
2	1 x 6 + 1 = 7	2	2 + 1 x 6 = 12
4	2 x 6 + 1 = 13	4	4 + 1 x = 18
6	3 x 6 + 1 = 19	6	6 + 1 x 6 = 42
8	4 x 6 + 1 = 25	8	8 + 1 x 6 = 54

Apakah tabel pada a dan b sama? Mengapa? Jelaskan
Tidak sama pada kedua tabel data keluar berbeda.

13. Hubungan antara data masuk dan data keluar pada tabel berikut yakni data keluar sama dengan data masuk dikalikan 7.

Data
Data Masuk	Data Keluar
2	2 x 7 = 14
4	4 x 7 = 28
6	6 x 7 = 42
8	8 x 7 = 56
10	10 x 7 = 70

Pola apa yang terlihat pada data masuk? Jelaskan. Pola pada data masuk yakni data masuk ditambah 2. Pola apa yang terlihat pada data keluar? Jelaskan. Pola pada data keluar yakni data masuk x 7.

14. Hubungan antara data masuk dan data keluar pada tabel berikut yakni data keluar sama dengan data masuk ditambahkan dengan 4, kemudian dikalikan 3.
a. Lengkapi tabel berikut.

Data
Data Masuk	Data Keluar
2	2 + 4 x 3 = 6 x 3 = 18
4	4 + 4 x 3 = 8 x 3 = 24
6	6 + 4 x 3 = 10 x 3 =30
8	8 + 4 x 3 = 12 x 3 = 36
10	10 + 4 x 3 = 14 x 4 = 42

Pola apa yang terlihat pada data masuk? Jelaskan. Pola pada data masuk yakni data masuk ditambah 2. Pola apa yang terlihat pada data keluar? Jelaskan. Pola pada data keluar yakni data masuk data masuk +4 x 3.

15. Jelaskan yang dimaksud dengan gambar perspektif.
Menggambar perspektif yakni cara melukiskan suatu benda pada permukaan yang mendatar sebagaimana yang terlihat oleh mata secara tiga dimensi (panjang, lebar, dan tinggi).

16. Jelaskan teknik menggambar gambar perspektif.

Buatlah sebuah garis mendatar pada kertas.
Tentukan pada garis horizon itu satu titik lenyap (1 TL).
Buatlah garis masuk. Ujung-ujung garis paling depan dihubungkan
dengan titik lenyap dengan garis tipis sebagai garis pertolongan.
Garis batas bidang kepingan depan dan belakang sejajar dengan horizon (cakrawala).
Setelah terbentuk kubus yang diinginkan, tebalkan garis-garis kepingan kubus yang kelihatan.